Kesehatan mental dan kehidupan sosial juga berperan penting dalam umur panjang. Aktivitas yang merangsang otak dan menjaga interaksi sosial dapat membantu memperlambat proses penuaan dan meningkatkan kebahagiaan.
Melatih otak dengan membaca, menulis, memecahkan teka-teki, atau belajar hal baru dapat menjaga fungsi kognitif tetap tajam. Aktivitas ini membantu melawan penurunan memori yang terkait usia dan mengurangi risiko demensia.
Selain itu, menjaga hubungan sosial sangat penting. Bersosialisasi dengan keluarga, teman, atau komunitas memberikan dukungan emosional yang membantu mengurangi stres dan meningkatkan kebahagiaan. Aktivitas sosial juga meningkatkan rasa memiliki dan tujuan hidup.
Terakhir, keseimbangan emosional sangat penting. Menangani emosi dengan sehat, seperti melalui meditasi atau berbagi perasaan dengan orang terpercaya, dapat meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Dengan merawat kesehatan mental dan hubungan sosial, seseorang tidak hanya hidup lebih lama tetapi juga lebih bahagia dan lebih produktif di usia lanjut.
